FORUM INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Minggu, 18 Juli 2010

Nggak Gampang Menjadi Siswa Teladan

Namaku Fitra Nabila Alfiona, aku biasa dipanggil dengan sebutan Fitra. Aku kelas 5B SD Islam Al Azhar 14. Aku lahir di Semarang, tepatnya tanggal 13 Januari 1999. Cita-citaku ingin menjadi Expert bidang sains dan fotografer. Hobiku itu menyanyi, membaca buku, foto, ice skating.


Tokoh idolaku nomor satu pasti Nabi Muhammad SAW, Mama dan Babeku, guru-guru, Matthew Charles Sanders, Zachany James Baker, Brian Elwin Haner, Ir. Jonathan, Lewis Seword, Jimmy Owen Sullivan, Cobus Potgieter. Motto hidupku, kejarlah cita-


Menjadi siswa teladan itu benar-benar kesempatan yang langka. Aku sangat senang dan bersyukur karena dapat terpilih. Menjadi siswa teladan itu ternyata tidak semudah yang dibayangkan, kita harus tangguh dan siap bersaing dengan banyak anak lain yang ingin menjadi siswa teladan juga.


Proses awal yang harus aku lalui untuk menjadi siswa teladan yaitu BELAJAR, membosankan memang…tapi, dengan BELAJAR itu terbukti bahwa apa yang kita inginkan pasti mudah untuk diraih. Contoh: aku malas belajar! Tapi karena aku ingin menjadi siswa teladan perlahan-lahan aku mencoba untuk membuka buku dan memahami isinya. Yaaa…akhirnya aku tidak semales dulu. Aku mencobanya waktu aku berumur 10 tahun atau kelas 4.


Persiapan, 2 Minggu sebelum lomba harus benar-benar dimatangkan. Baik persiapan fisik maupun materi. Untuk Fisik makan teratur, istirahat teratur, konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran dengan cara yang sederhana ini benar-benar bisa buat badan kita fit. Kalo persiapan materi ya belajar, latihan ngomong buat wawancara, latihan vocal untuk seni dan latihan buat karya untuk keterampilan (hasta karya). Ini dilakukan rutin setiap hari. Sempat sih aku ngeluh kecapean. Tapi kata mama dan bu guru itu hal yang wajar. Kalau sudah begitu aku pompa lagi semangatku. Biar nanti lebih mudah kalau mau masuk SMP.


Selain belajar di rumah, aku juga dilatih di sekolah oleh Guru Pembimbing yang telah memberikan ilmu dan semangat demi meraih Juara. Rasa letih, capek, bahkan kadang diselimuti rasa kantuk yang sangat mengganggu di saat-saat belajar di Sekolahan.


Lomba berlangsung, di sana aku melihat lawan-lawanku yang sangat hebat, tetapi dengan rasa percaya diri dan bekal ilmu yang sudah menjadi modal, aku mengikuti lomba itu dengan yakin.


Ada beberapa soal yang harus di kerjakan, diantaranya pengetahuan umum, seni bakat dan minat. Babak demi babak aku lalui, tibalah saatnya menunggu pengumuman juara. Rasa deg-degan bercampur aduk menjadi satu.


Terimakasih, Alhamdulillah aku sekarang bisa meraih cita-citaku untuk menjadi siswa teladan. Pertama-tama aku bersyukur kepada Allah SWT, mengucapkan terimakasih kepadaMama dan Babe, Guru-guruku yang di SD Islam Al Azhar serta guruku Pak Dadang. Tak lupa teman-temanku semua. Mereka semualah yang telah memberi dukungan dan semangat buatku.


Tidak lupa doakan aku untuk lolos seleksi di tingkat kota …. Provinsi ….. dan sampai Nasional …… terus dan terus semoga dapat mengibarkan prestasi anak muslim di dunia. (April 2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar